Bacapendapat dan lihat foto dari pengunjung mengenai makanan di Lidah Rasa, Merdeka, Bandung. Lihat juga menu dan informasi lengkap jam buka, no telepon, serta alamat. Foto & info menu, alamat (peta), no telepon, jam buka, dan review untuk Lidah Rasa Lidah Rasa [ Indonesia ] 0.0 Pendapatanakan selalu menambah modal dan beban akan selalu mengurangi modal. Rumus persamaan dasar akuntansi adalah aktiva = pasiva. Gambarkan skema daur air lengkap dengan keterangannya from piutang (benar), bisa dimasukkan ke pda dengan analisis kas . Pendapatan akan selalu menambah modal dan beban akan selalu KaryaIlmiah Biologiterdiri dari: - Akar tunggang atau akar pokok yang tumbuhnya lurus ke bawah - Akar lateral, tumbuhnya mendatar, dan keluar dari dekat leher akar b. Sifat dan fungsi bagian vegetative 1. Batang pokok Dapat meningkat tingginya, Karena diperlengkapi dengan titik tumbuh pucuknya.Dan dapat memperbesar lingkaran batangnya Karena diperlengkapi dengan jaringan khusus yang Gambarkanpenampang melintang daun, lengkap dengan keterangannya. Jawaban Bagian-bagian pada penampang daun dikotil, diantaranya adalah : 1. Kutikula, berfungsi untuk melindungi tanaman dari serangan hama dan penyakit 2. Epidermis atas, berfungsi untuk melindungi jaringan yang ada di bawahnya. 3. Jaringan palisade, mengandung b Padawaktu makanan kontak dengan organ dalam rongga mulut (lidah, mukosa, palatum), akan timbul refleks salivasi yang merupakan respon terhadap impuls yang berasal dari indera pengecap. Mekanisme yang terjadi ialah sebagai berikut: impuls dari reseptor diteruskan ke traktus solitarius pada batang otak kemudian transmisi impuls menuju Nukleus harga tiket kapal laut balikpapan surabaya 2023. Soal Uji Kompetensi Buku Biologi untuk SMA/MA Kelas XI Penerbit Erlangga Halaman 395-399 Soal Uraian Gambar skema sensasi rasa lidah, lengkap dengan keterangannya. Jawaban Pak Pandani Irfan Dani, biasa dipanggil "Pak Pandani". Saat ini saya berprofesi sebagai Guru Biologi disebuah Sekolah Negeri Tingkat Menengah Atas di Provinsi Aceh. Indonesia. Disamping berprofesi sebagai guru, saya juga menekuni hobby sebagai seorang Blogger sejak tahun 2009. Post a Comment Persepsi adalah suatu proses yang didahului oleh penginderaan, yakni suatu proses yang diterima individu melalui alat reseptor yakni alat indera. Proses penginderaan ini tidak terlepas dari proses persepsi. Alat indera merupakan penghubung antara individu dengan dunia eksternal. Persepsi [perception] merupakan konsep yang sangat penting dalam psikologi, kalau bukan dikatakan yang paling penting. Persepsi, menurut Rakhmat Jalaludin 1998 51, adalah pengalaman tentang objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Menurut Ruch 1967 300, persepsi adalah suatu proses tentang petunjuk- petunjuk inderawi sensory dan pengalaman masa lampau yang relevan diorgani- sasikan untuk memberikan kepada kita gambaran yang terstruktur dan bermakna pada suatu situasi tertentu. Senada dengan hal tersebut Atkinson dan Hilgard 1991 201 mengemukakan bahwa persepsi adalah proses dimana kita menafsirkan dan mengorganisasikan pola stimulus dalam lingkungan. Gibson dan Donely 1994 53 menjelaskan bahwa persepsi adalah proses pemberian arti terhadap lingkungan oleh seorang individu. Dikarenakan persepsi bertautan dengan cara mendapatkan pengetahuan khusus tentang kejadian pada saat tertentu, maka persepsi terjadi kapan saja stimulus menggerakkan indera. Dalam hal ini persepsi diartikan sebagai proses mengetahui atau mengenali obyek dan kejadian obyektif dengan bantuan indera Chaplin, 1989 358 Sebagai cara pandang, persepsi timbul karena adanya respon terhadap stimulus. Stimulus yang diterima seseorang sangat komplek, stimulus masuk ke dalam otak, kernudian diartikan, ditafsirkan serta diberi makna melalui proses yang rumit baru kemudian dihasilkan persepsi Atkinson dan Hilgard, 1991 209. Dalam hal ini, persepsi mencakup penerimaan stimulus inputs, pengorga- nisasian stimulus dan penerjemahan atau penafsiran stimulus yang telah diorganisasi dengan cara yang dapat mempengaruhi perilaku dan membentuk sikap, sehingga orang dapat cenderung menafsirkan perilaku orang lain sesuai dengan keadaannya sendiri Gibson, 1986 54. Persepsi merupakan proses yang didahului dengan pengideraan yaitu yaitu diterimanya stimulus melaui alat indera, disebut juga proses sensoris. Stimulus yang diinderakan kemudian diorganisasikan dan diinterpretasikan oleh pusat syaraf individu, sehingga individu dapat menyadari, mengerti apa yang diienderakan itu, dan proses ini disebut presepsi. Davidoff 1981 mengatakan bahwa stimulus itu akan menjadi sesuatu yang berarti setelah diorganisasikan atau diinterpretasikan. Moskowitz dan Orgel 1969 menyebutkan bahwa persepsi merupakan proses yang integrated atau terpadu dalam dii individu terhadap stimulus yang diterimanya. Jadi, persepsi merupakan pengorganisasian, penginterpretasian terhadap stimulus yang diinderanya sehingga merupakan sesuatu yang berarti, dan merukan pross yang integrated dalam diri individu. Persepsi merupakan aktivitas yang integrated dalam diri individu, maka apa yang ada didalam individu ikut aktif dalam persepsi. Berdasarkan hal tersebut, maka persepsi dapat dikemukakan karena perasaan, kemampuan berpikir, pengalaman – pengalaman individu tidak sama, maka dalam persepsi suatu stimulus, hasil persepsi mungkin akan berbeda antara individu yang satu dengan individu lainnya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Berpikir – Teknik, Tingkatan, Model, Aspek, Unsur, Pentingnya, Cara, Contoh Para ahli banyak mengungkapkan pendapat mengenai persepsi secara definitif yang berbeda satu sama lain, untuk lebih jelas simak ulasan berikut ini Menurut Robbins, 200388 Mendeskripsikan persepsi dalam kaitannya dengan lingkungan, yaitu sebagai proses dimana individu-individu mengorganisasikan dan menafsirkan kesan indera mereka agar memberi makna pada lingkungan mereka. Menurut Triato Dan Titik Triwulan, T. 200653 Persepsi ialah suatu proses pengenalan atau identifikasi sesuatu dengan menggunakan panca indera. Kesan yang diterima individu sangat tergantung pada seluruh pengalaman yang telah diperoleh melalui proses berpikir dan belajar, serta dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari dalam diri individu. Menurut Kotler 2004193 Yang menyatakan bahwa persepsi merupakan suatu proses dimana seseorang dapat memilih, mengatur dan mengartikan informasi menjadi suatu gambar yang sangat berarti di dunia. Menurut Kreitner Dan Kinicki 2005208 Persepsi ialah proses kognitif yang memungkinkan kita dapat menafsirkan dan memahami lingkungan sekitar kita. Menurut Khairani 201262 Persepsi merupakan suatu proses yang didahului stimulus yang diterima oleh individu melalui alat reseptor yaitu indera. Terdapat 2 faktor yang mempengaruhi persepsi yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Menurut Leavie persepsi perceptiondalam arti sempit ialah penglihatan, bagaimana cara seseorang melihat sesuatu sedangkan dalam arti luas ialah pandangan atau penglihatan, yaitu bagaimana seseorang memandang atau mengartikan sesuatuSobur, 2009 . Menurut Atkinson, persepsi adalah proses saat kita mengorganisasikan dan menafsirkan stimulus dalam lingkungan Sobur,2009 . Menurut Yusuf, 2007. Persepsi adalah persepsi sebagai proses seseorang menjadi sadar akan segala sesuatu dalam lingkungannya melalui indra-indra yang dimilikinya Menurut Widayatun, 2009. Persepsi atau tanggapan adalah proses mental yang terjadi pada diri manusia yang akan menunjukkan bagaimana kita melihat, mendengar, merasakan, memberi, serta meraba Kerja indra disekitar kita Menurut Sunaryo, 2004. Persepsi merupakan proses akhir dari pengamatan yang diawali oleh penginderaan, yaitu proses diterimanya stimulus oleh alat indera, kemudian individu ada perhatian dan diteruskan ke otak, selanjutnya individu menyadari tentang adanya sesuatu. ,elalui persepsi individu menyadari dan dapat mengerti tentang keadaan lingkungan yang ada disekitarnya maupun tentang hal-hal yang ada dalam diri individu yang bersangkutan Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Historiografi Jenis-jenis Persepsi Dalam pemahaman stimulus, maka persepsi dapat di bagi menjadi beberapa jenis. Yaitu Persepsi melalui indera penglihatan. Alat indera merupakan alat individu dalam mengadakan persepsi, salah satunya dengan penglihatan, yaitu dengan mata. Reseptor yang sebenarnya terletak pada didalam retina terletak adanya basiles rods dan cones, yang masing – masing mempunyai fungsi sendiri. Basiles atau rods berfungsi untuk membedakan terang gelapnya benda yang dilihat, sedangkan cones berfungsi membedakan warna yang dilihatnya. Warna sangat menarik dalam psikologi, karena ada tes warna yang dapat menghubungkan soal warna dan keadaan psikologis seseorang. Persepsi melalui indera pendengaran. Telinga merupakan salah satu alat bagi untuk mengetahui keadaan disekitar manusia. Telinga terbagi atas beberapa bagian., yaitu telinga bagian luar, telinga bagian tengah dan telinga bagian dalam. Telinga luar berfungsi menerima stimulus dari luar, telinga tengah merupakan bagian yang meneruskan stimulus yang diterima dari telinga bagian luar atu berfungsi sebagai tranformer, sedangkan telinga bagian dalam merupakan reseptor sensitive yang merupakan saraf – saraf penerima. Stimulus berwujud bunyi merupakan getaran udara atau getaran medium lain. Sebagai respons dari stimulus itu orang dapat mendengarnya. Persepsi melalui indera pencium. Orang dapat mencium bau melalui hidung. Sel – sel penerima atau reseptor bau terletak dalam hidung sebelah dalam. Stimulusnya berwujud benda – benda yang bersifat gas yang dapat menguap, dan mengenai alat – alat penerima yang ada di hidung, kemudian diteruskan saraf sensoris ke otak, sebagai respon dari stimulus itu orang dapat mencium bau. Persepsi melalui indera pengecap. Indera pengecap terletak di lidah, stimulusnya berupa benda cair. Zat cair itu mengenai ujung sel penerima yang terdapat di lidah yang kemudian dilangsungkan oleh syaraf sensoris ke otak, hingga orang dapat menyadari atau mempersepsi tentang apa yang dicecap itu. Ada 4 macam rasa adalah pahit, manis, asam, asin. Yang masing – masing dirasakan oleh daerah penerima rasa di lidah. Persepsi melalui kulit. Melalui kulit dapat merasakan rasa sakit, rabaan, tekanan , dan temperature. Pada bagian – bagian tertentu saja dapat merasakan stimulus ini, sedangkan bebrapa bagian tidak. Rasa – rasa tersebut merupakan rasa kulit yang primer, sedangkan disamping itu masih ada variasi yang bermacam – macam. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Musyawarah Ciri dan Macam Persepsi Ciri-ciri Persepsi Proses pengorganisasian berbagai pengalaman. Proses menghubung-hubungkan antara pengalaman masa lalu dengan yang baru. Proses pemilihan informasi. Proses teorisasi dan rasionalisasi. Proses penafsiran atau pemaknaan pesan verbal dan nonverbal. Proses interaksi dan komunikasi berbagai pengalaman internal dan eksternal. Melakukan penyimpulan atau keputusan-keputusan, pengertian-pengertian dan yang membentuk wujud persepsi individu. Marliani, 2010 Macam Persepsi External perception, yaitu persepsi yang terjadi karena adanya rangsangan yang datang dari luar diri individu. Self-perception,yaitu persepsi yang terjadi karena adanya rangsang yang berasal dari dalam individu. Dalam hal ini yang menjadi objek adalah dirinya sendiri Sunaryo, 2004 . Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Dan Perbedaan Fakta dan Opini beserta Contohnya Faktor Mempengaruhi Persepsi Persepsi individu mengorganisasikan dan menginterpretasikan stimulus yang diterimanya., sehingga stimulus tersenut mempunyai arti bagi individu tersebut. Jadi stimulus merupakan factor yang berperan dalam persepsi. Ada beberapa factor yang berperan dalam persepsi. Yaitu Objek yang dipersepsi. Objek menimbulkan stimulus yang mengenai alat indera atau reseptor. Stimulus terbesar datang dari luar individu, namun ada juga yang datang dari dalam iindividu. Yang langsung mengenai saraf penerima sebagai reseptor. Alat indera, saraf dan pusat susunan saraf. Saraf sensoris harus ada unutk melanjutkan stimulus yang diterima alat indera ke otak dan dilanjutkan saraf motoris yang menghasilkan respon. Perhatian. Untuk menyadari dan mengadakan persepsi diperlukan adanya perhatian, yang merupakan langkah pertama sebagai suatu persiapan dalam rangka atau konsentrasi dari seluruh aktivitas individu yang ditujukan kepada sesuatu atau sekumpulan objek. Disamping itu ada faktor lain yang dapat mempengaruhi proses persepsi antara lain Faktor Internal Individu sebagai faktor internal saling berinteraksi dalam individu mengadakan persepsi. Mengenai keadaan individu yang dapat mempengaruhi hasil persepsi datang dari dua sumber yaitu berhubungan dengan segi kejasmanian dan segi psikologis. Bila sistem fisiologis terganggu, hal tersebut akan berpengaruh dalam persepsi seseorang. Sedangkan segi psikologis yaitu antara lain mengenai pengalaman, perasaan, kemampuan berpikir, kerangka acuan dan motivasi akan berpengaruh pada seseorang dalam mengadakan persepsi. Faktor Eksternal Adapun untuk faktor eksternal diantaranya yaitu Stimulus Agar stiimulus dapat dipersepsi, maka stimulus harus cukup kuat. Kejelasan stimulus akan banyak berpengaruh dalam persepsi. Stimulus yang kurang jelas akan berpengaruh dalam ketepatan persepsi. Bila stimulus berwujud benda bukan manusia, maka ketepatan persepsi lebih terletak pada individu yang mengadakan persepsi, karena benda yang dipersepsi tersebut tidak ada usaha untuk mempengaruhi yang mempersepsi. Lingkungan Atau Situasi Lingkungan atau situasi khususnya yang melatarbelakangi stimulus juga akan berpengaruh dalam persepsi bila obyek persepsi ialah manusia. Obyek dan lingkungan yang melatarbelakangi obyek merupakan kesatuan yang sulit dipisahkan. Obyek yang sama dengan situasi sosial yang berbeda dapat menghasilkan persepsi yang berbeda. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Opini Publik – Kerakteristik, Tahap, Faktor, Dimensi, Pengaruh, Para Ahli Proses Terjadinya Persepsi Menurut Hamka proses terjadinya persepsi melalui tahap-tahap sebagi berikut Tahap pertama merupakan tahap yang dikenal dengan nama proses kealaman atau proses fisik yaitu proses ditangkapnya suatu stimulus “objek” oleh panca indera. Tahap kedua merupakan tahap yang dikenal dengan proses fisiologis yaitu proses diteruskannya stimulus atau objek yang telah diterima alat indera melalui syaraf-syaraf sensoris ke otak. Tahap ketiga merupakan proses yang dikenal dengan nama proses psikologis yaitu proses dalam otak, sehingga individu mengerti, menyadari, menafsirkan dan menilai objek tersebut. Tahap keempat merupakan hasil yang diperoleh dari proses persepsi yaitu berupa tanggapan, gambaran atau kesan. Contoh Persepsi Persepsi dalam kehidupan sehari-hari. Apa sebenarnya persepsi itu? Persepsi adalah suatu proses yang di dahului oleh penginderaan penerimaan stimulus oleh individu melalui alat reseptor atau indera dan pemberian makna terhadap stimulus tersebut. Atau dengan kata lain, proses menyangkut masuknya pesan atau informasi kedalam otak manusia, sekilas proses ini sangat sederhana, tetapi disadari atau tidak persepsilah yang membuat atau menyebabkan keadaan kita seperti apa yang kita rasakan. Kasus Pertama Ketika seseorang dihadapkan dengan sutau gambar dan diminta untuk menjelaskan apa arti gambar tersebut. Maka masing-masing individu akan menjawab dan menjelaskan gambar tersebut sesuai dengan apa yang dilihat oleh orang tersebut. Dan masing-masing orang akan menjawab dengan interpretasi yang berbeda meskipun maksudnya adalah sama. Tetapi itulah yang dikatakan persepsi. Kasus Kedua Ketika ada 10 orang mendengar suatu suara dan diminta untuk mengulang kembali suara tersebut. Maka indera yang bekerja adalah indera pendengaran yang dilanjutkan ke otak, maka otak akan menyaring informasi apa yang ditangkap oleh indera pendengaran kemudian setelah stimulus tersebut diterima maka informasi tersebut dapat diucapkan oleh masing-masing individu dan hasilnya pun dapat berbeda-beda sesuai dengan persepsi mereka. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari – Pengertian Indra Pengecap – Pengecap merupakan istilah teknis indra rasa atau indera perasa yang dimiliki manusia sehingga bisa merasakan rasa yang berbeda beda. Sehingga manusia dapat merasakan perbedaan rasa pada saat memasukkan sesuatu ke dalam mulut. Proses tersebut melibatkan saraf yang ada pada kelompok sel rasa dalam pori pori di permukaan lidah serta bagian mulut. Sedangkan proses pengecapan akan dimulai pada saat ada sesuatu yang masuk ke mulut serta ketika terjadi kontak dengan lidah atau pada area lain di mulut. Meski indera pengecap yakni lidah umumnya memang berhubungan dengan selera, namun ini juga ada di sepanjang atap mulut serta beberapa area lain meski tingkat sensitivitas pada permukaan lainnya akan menurun dengan bertambahnya usia. Pada saat makanan atau sesuatu mengalami kontak dengan permukaan tersebut, maka selera yang larut pada air akan masuk ke pori pori yang mengandung selera dan sinyal akan dikirim menuju otak yang kemudian diartikan sebagai rasa. Sedanngkan rasa yang bisa dialami diantaranya adalah asin, asam, manis, gurih dan juga pahit. Lidah adalah organ tubuh yang berperan sebagai indra pengecap dengan reseptor khusus yang bisa menerima rangsangan zat kimia yang larut. Reseptor penerima rasa serta baik merupakan sel komoreseptor dimana indra pengecap akan membantu manusia untuk membangkitkan selera makan. Indra pengecap merupakan indra yang berbentuk putting atau kuncup pengecep yang mengumpul pada area lidah, yakni Bagian depan untuk mengecap rasa asin. Bagian tepi untuk mengecap rasa manis. Bagian belakang untuk mengecap rasa asam. Bagian tengah untuk mengecap rasa pahit. Kuncup kuncup ini ada yang menyebar dan ada juga yang berkelompok dalam bentuk tonjolan tonjolan epitel bernama papila. Sedangkan papila dibedakan menjadi tiga macam, yakni Papila filiformis atau papila benang yang menyebar di semua permukaan lidah dan menjadi papila peraba. Papila fungiformis atau papila jamur yang ada di bagian tepi lidah yang menjadi papila pengecap. Papila circum valata atau papila melingkar yang ada di pangkal lidah dan menjadi papila pengecap. Struktur Bagian Indra Pengecap Ada lebih dari 100 ribu tunas pengecap yang ada di lidah manusia yang tumbuh seminggu sesudah digantikan dengan sel baru. Taste bud adalah sel epitel yang sudah dimodifikasi dan beberapa diantaranya disebut dengan suntentakular dan sebagian lainnya disebut dengan sel reseptor. Sel sel reseptor akan terus digantikan lewat pembelahan mitosis dari sel epitel di sekitarnya sekitar 10 hari. Sel reseptor atau tunas pengecap ada pada tonjolan tonjolan kecil di permukaan lidah yang disebut dengan papila. Semua sel tersebut nantinya bisa membedakan rasa manis, asam, pahit, umami, asin dan bahkan pedas. Secara garis besar, struktur bagian indra pengecap dibagi menjadi 3 bagian, yakni Radiks lingua yakni pangkal lidah. Dorsum linua yakni punggung lidah. Apeks lingua yakni ujung lidah. Otot lidah termasuk pada otot yang paling kuat di tubuh maunsia. Indra pengecap sebagian besar terdiri dari 2 kelompok otot, yakni Otot intrinsik lidah yang akan melakukan seluruh gerakan halus. Sedangkan otot ekstrinsik akan mengaitkan lidah pada beberapa bagian sekitar dan juga melakukan gerakan kasar yang penting dalam proses mengunyah atau menelan. Otot intrinsik juga membuat manusia bisa mengubah ubah bentuk lidah seperti memendek, memanjang atau membulat. Otot ekstrinsik lidah akan membuat lidah bisa bergerak mengelilingi rongga mulut serta faring. Lidah nantinya akan mengaduk makanan, menekan ke langit langit serta gigi lalu mendorongnya ke faring. Apabila lidah digulung ke belakang, maka akan terlihat permukaan bawah yang dinamakan dengan frenulum linguae yakni struktur ligamen halus yang akan mengaitkan bagian posterior lidah di dasar mulut. Bagian anterior lidah sendiri bebas dan tidak terkait. Sedangkan jika dijulurkan, maka bagian ujung lidah akan meruncing dan akan membulat ketika berada di dasar mulut. Lidah sendiri mempunyai permukaan yang kasar akibat tonjolan bernama papila. Jumlah papila untuk masing masing orang juga bisa berbeda beda dan biasanya perempuan memiliki papila lebih banyak dibandingkan pria. Fungsi Indra Pengecap Fungsi lidah untuk manusia sendiri cukup beragam yang sebenarnya tidak hanya berhubungan dengan proses makan seperti mengunyah dan merasakan rasa dari makanan atau sesuatu yang masuk ke mulut. Beberapa fungsi dari indra pengecap diantaranya adalah Sebagai alat pengecap. Untuk membantu mengaduk makanan yang ada di dalam rongga mulut. Untuk membantu membersihkan area mulut. Untuk membantu berbicara atau mengeluarkan suara. Untuk membantu mendorong makanan ketika sedang menelan. Mencampur ludah dan makanan sehingga lebih lunak dan setengah cair serta mudah ditelan. Cara Kerja Indra Pengecap Untuk cara kerja lidah sendiri berawal dari makanan atau minuman yang masuk ke dalam mulut. Makanan serta minuman yang sudah bercampur dan masuk di dalam mulut nantinya akan merangsang ujung ujung saraf pengecap. Selanjutnya oleh saraf pengecap, rangsangan rasa akan diteruskan menuju pusat saraf pengecap yang ada di otak. Otak kemudian akan menanggapi rangsang itu sehingga manusia bisa merasakan sesuatu rasa dari jenis makanan atau minuman yang sedang dikonsumsi tersebut. Pengertian Indra PengecapStruktur Bagian Indra PengecapFungsi Indra PengecapCara Kerja Indra Pengecap 0% found this document useful 0 votes3 views22 pagesOriginal TitleLaprak faalCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes3 views22 pagesLaprak FaalOriginal TitleLaprak faalJump to Page You are on page 1of 22 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 11 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 15 to 20 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

gambarkan skema sensasi rasa pada lidah lengkap dengan keterangannya